Berbagi Tips, Financial, Informasi, Teknologi, Kepribadian dan Fakta - Dengan Menulis Maka Saya Ada

Sabtu, 19 November 2016

Persepi yang Salah Tentang Wirausaha

El Heze
Ketika mendengar kata"wirausaha", banyak orang berpikir:

- Wirausaha itu enak
- Lebih santai daripada kerja kantoran / fleksibel
- Bisa bisnis dengan santai, tanpa harus ada banyak tekanan
- Tidak terikat waktu. 
- Cepat kaya

Kata2 seperti diatas seakan mensugesti orang bahwa wirausaha itu sangat enak, lebih santai, fleksibel dan bisa ngapa2in sesuka hati. Yakinkah anda? Saya kasih satu cerita konkrit yang saya lihat sendiri.

Di dekat rumah saya, ada wirausahawan yang membuka bisnis beli-jual gorengan. Bisnis itu laris sekali. Saya juga langganannya. Entah omzetnya per bulan berapa, rasanya besar sekali, karena setiap kali saya ingin beli disana, selalu saja antri. 

Lama-kelamaan, si penjual gorengan sering 'absen'. Sehari jualan, besok tutup. Sering sekali seperti itu. Sehingga, waktu saya ingin beli, tokonya malah tutup, waktu nggak pingin beli, tokonya malah buka. Apa dampaknya terhadap si penjual gorengan? Dampaknya adalah tokonya lama2 sepi, banyak pelanggan yang kabur.  Singkat cerita, akhirnya, bisnis gorengannya nggak laku. 

Singkat cerita, perlahan tapi pasti, bisnis gorengan tersebut ramai lagi. Si penjual setiap hari rutin buka sampai sekarang, mungkin si penjual sudah mengevaluasi dirinya. Dari pengalaman ini, bisa disimpulkan bahwa sekalipun anda bosan jadi pegawai kantoran dan ingin buka bisnis sendiri alias wirausaha, anda tetap tidak bisa santai-santai, seenaknya sendiri dan malas2-an. 

Wirausaha membutuhkan kerja keras untuk meraih profit dan mempertahankan bisnis. Malahan kalau anda wirausaha, anda akan jauh lebih menghayati pekerjaan anda, dibandigkan jika anda bekerja ikut orang lain. Hal ini dikarenakan anda bukan hanya menjalankan bisnis, tapi juga sebagai pemilik. Karena memiliki bisnis anda sendiri, anda akan lebih berjuang keras dan semangat untuk mencapai target. 

Saya kasih satu ilustrasi. Misalkan anda buka toko emas. Anda berencana tutup toko jam 10 malam. Namun, sampai jam 12 malam ternyata banyak sekali yang antri untuk beli emas di toko anda. Apakah anda akan menutup toko anda? Atau anda akan melayani semua calon pembeli anda? Sebagai seorang wirausahawan, tentu anda akan memilih untuk melayani semua calon pembeli anda.

Fakta yang sangat miris, banyak sekali orang2 yang berhenti kerja kantoran karena ingin berwirausaha. Selain itu, mereka sudah bosan kerja ikut orang. Dan banyak sekali orang2 yang berhenti kerja kantoran lalu berwirausaha ujung2nya balik lagi jadi kerja kantoran. Mengapa hal tersebut sangat banyak terjadi? Jawabannya karena mindset mereka tentang wirausaha salah besar.

Banyak orang yang ingin buru2, belum banyak ilmu, sudah bermimpi ingin cepat sukses dari wirausaha. Banyak orang yang ingin wirausaha karena mereka berpikir kerja kantoran itu sangat membosankan, dan mereka ingin bisa lebih fleksibel. Orang2 seperti inilah yang tidak bisa menghargai PROSES. 

Sekali lagi, kalau anda berpikir untuk berhenti kerja kantoran, lalu membuka wirausaha dengan tujuan supaya anda bisa lebih santai dan fleksibel, anda salah besar. Wirausaha bukanlah sesuatu yang mudah, karena anda harus berjuang keras keatas dari nol untuk mencapai target anda.

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan meninggalkan komentar di web Bung Heze. Saya sangat terbuka dengan setiap komentar teman-teman