Banyaknya dilema yang dihadapi orang introvert membuat sebagian orang introvert selalu berpikir untuk mengubah kepribadian introvert menjadi seorang ekstrovert. Hal ini dirasakan teman2 introvert di grup Facebook dan di forum2 introvert yang saya baca di beberapa blog.
Menjadi orang ekstrovert memang terlihat sangat menyenangkan. Orang ekstrovert terkesan lebih fleksibel dalam pergaulan. Selain itu, juga lebih mampu menunjukkan ekspresinya di depan publik. Hal ini seringkali membuat orang2 introvert cenderung ingin bisa melakukan apa yang dilakukan oleh orang ekstrovert.
Saya sendiri adalah orang introvert. Saya juga cenderung diam dan tidak banyak bicara, dan saya baru bisa benar2 akrab dengan seseorang apabila saya sudah benar2 percaya. Sedangkan kebanyakan orang ekstrovert cenderung lebih mudah bergaul dengan siapa saja.
Hal ini seringkali membuat saya ingin menjadi seperti orang ekstrovert. Rasanya menyenangkan sekali jika saya seorang pendiam mengubah kepribadian menjadi orang ekstrovert. Saya beberapa kali mencoba mengubah kepribadian introvert supaya saya bisa menjadi seorang ekstrovert.
Seringkali saya berpikir menjadi seorang introvert sangatlah membosankan. Jika saya menjadi ekstrovert, orang2 akan menilai saya sebagai orang yang sangat menyenangkan.
Apa yang terjadi setelah saya mencoba mengubah kepribadian saya? Saya justru merasa aneh dan tidak nyaman. Lingkungan dan pergaulan saya pun justru semakin menilai saya orang yang aneh dan tidak lucu. Karakter ekstrovert ternyata tidak cocok untuk saya terapkan dalam kehidupan pribadi.
Setelah saya merasakan ketidakcocokan menjadi seorang ekstrovert, saya memutuskan untuk tetap menjadi orang introvert. Ternyata, orang introvert bukanlah orang yang buruk. Itu semua tergantung bagaimana kita menyikapi diri kita sebagai orang introvert.
Apapun itu, intinya anda harus tetap bersyukur. Anda mau menjadi orang introvert maupun menjadi orang ekstrovert bukanlah sautu penghalang untuk sukses. Jadi, sobat2 introvert, anda hanya perlu mensyukuri apa yang anda miliki, dan anda tidak perlu memaksakan diri untuk menjadi orang ekstrovert ☺.
Semangat terus...
BalasHapusyoi... Semangat juga gan Agus
Hapus